PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN VIDEO ANIMASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PERNIKAHAN DINI PADA PELAJAR DI SMP N 2 GUBUG
Kata Kunci:
Tingkat Pengetahuan Pernikahan dini, Pendidikan Kesehatan.Abstrak
Latar Belakang; Pernikahan dini merupakan pernikahan yang dilakukan oleh individu yang belum mencapai usia dewasa secara hukum atau psikologis. Pernikahan dini di dunia memiliki prevalensi sebesar 69,3% dan 46% usia 16-18 tahun, di indonesia terdapat 1.220.900 anak melakukan pernikahan dini, di Jawa Tengah ada 13.595 kasus pernikahan dini dan di kabupaten Grobogan ada 901 kasus pernikahan dini. Di SMP N 2 Gubug ada 5 anak yang tidak tahu apa itu definisi pernikahan dini, faktor dan dampak dari pernikahan dini. Pendidikan kesehatan dapat mempengaruhi perubahan peningkatan pengetahuan tentang pernikahan dini melalui proses belajar. Media video animasi digunakan untuk memberikan penjelasan pengetahuan tentang pernikahan dini. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan dengan video animasi terhadap tingkat pengetahuan tentang pernikahan dini.
Metodologi; Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian Pre Eksperiment dan menggunakan pendekatan One Groub Pretest-Possttest design. Teknik yang digunakan penelitian ini adalah probability sampling dengan pengambilan populasi secara acak (simple random sampling) dengan total 70 responden kelas 2 SMP N 2 Gubug.
Hasil; Berdasarkan uji Wilcoxon didapatkan hasil nilai p value 0,000 < 0,05 yang artinya Hadierima ada pengaruh pendidikan kesehatan dengan video animasi terhadap tingkat pengetahuan pernikahan dini pada pelajar di SMP N 2 Gubug.
Kesimpulan; Dari hasil penelitian dapat disimpulkan ada pengaruh pendidikan kesehatandengan video animasi terhadap tingkat pengetahuan tentang pernikahan dini pada pelajar diSMP N 2 Gubug.



