STUDY KASUS PENGGUNAAN TELEPON GENGGAM (ANDROID) PADA REMAJA USIA 17-18 TAHUN DI DUSUN NGREBO DESA KEDUNGREJO KECAMATAN PURWODADI
Abstract
atar Belakang : Penggunaan telepon genggam (android) merupakan suatu kegiatan yangsudah menjadi kebutuhan primer bagi remaja. WHO (2016, dalam TribunNews.com, 2017)didapatkan prevalensi penderita nyeri kepala yang dialami orang dewasa secara globalditahun 2016 mencapai 50%. Sekitar tiga perempat orang dewasa berusia 17-65 tahun merupakan yang paling sering mengalami nyeri kepala. Data dari hasil wawancara di DusunNgrebo didapatkan 20 remaja yang mengalami nyeri kepala. Tujuan untuk mengetahuipengaruh penggunaan telepon genggam (android) pada remaja usia 17-18 tahun di DusunNgrebo Desa Kedungrejo Kecamatan Purwodadi.
Metode: Penelitian ini mengggunakan desain Cross sectional. Teknik sampling yangdigunakan adalah Non Probability Sampling dengan metode Total Sampling dan didapatkansampel berjumlah 48 responden.
Hasil: Berdasarkan analisis menggunakan uji Univariate dengan bantuan komputerisasididapatkan hasil uji antara pengaruh penggunaan telepon genggam (android) pada remajausia 17-18 tahun diketahui penggunaan telepon genggam baik sebesar 56,2% dan penggunaankurang baik sebesar 43,8%.
Simpulan: Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan terdapat pengaruh penggunaantelepon genggam (android) pada remaja usia 17-18 tahun dengan penggunaan telepon genggam baik sebesar 56,2%.



